Komet


PADA tahun 2004 ada dua komet yang bisa diamati dengan mata telanjang. Hari ini, 7 Mei, salah satu komet itu mencapai kecerlangan maksimum.

Komet atau bintang berekor adalah anggota Tata Surya yang mempunyai orbit hiperbola. Ekornya kian panjang bila mendekati Matahari. Begitu panjangnya hingga bisa mencapai 150 juta kilometer, atau sejauh jarak Bumi-Matahari atau biasa dinamakan 1 Satuan Astronomi (SA). Dengan begitu komet bisa dibilang anggota Tata Surya terbesar.

Di tahun 2004 ada dua komet yang bakal bisa diamati dengan mata telanjang, yaitu Komet C/2001 Q4 (NEAT) dan C/2002 T7 (LINEAR). Dengan bantuan teleskop kecil dan binokular, kedua komet tersebut sudah bisa diamati sejak Februari lalu. Mulai bulan Maret, baru bisa diamati dengan mata telanjang setelah kecerlangannya lebih kecil dari 6 magnitudo semu.

Magnitudo adalah skala kecerlangan obyek langit yang terlihat oleh pengamat, semakin kecil magnitudo maka akan semakin terang. Perbedaan sebesar 5 magnitudo setara dengan perbedaan kecerlangan 100 kali. Obyek terlemah yang bisa diamati oleh mata telanjang di langit memiliki magnitudo 6,5. Sebagai perbandingan magnitudo semu matahari sebesar - 26,8 dan bintang langit malam terterang, yaitu Sirius sebesar - 1, 46. Rata-rata bintang yang terang bermagnitudo dari 1 hingga 2.

Komet NEAT ditemukan pada 28 Agustus 2001 melalui program Near Earth Asteroid Tracking (NEAT), saat itu magnitudonya 20 setara dengan 400 ribu kali lebih lemah dari bintang teredup yang bisa diamati dengan mata telanjang. Namun, pada bulan April akan memiliki magnitudo sebesar 1-2 dan mencapai kecerlangan maksimum pada 7 Mei 2004, saat sejarak 48 juta kilometer dari Bumi. NEAT bergerak dalam arah rasi Canis Mayor, melewati Cancer, dan tiba di arah Ursa Mayor pada akhir Mei. Bisa diamati setelah matahari terbenam dari arah Barat-Utara bola langit. Lalu, sekitar tanggal 12-16 Mei ada pemandangan yang menakjubkan dikarenakan keberadaan empat planet terterang, yaitu Venus, Mars, Saturnus, dan Yupiter di sekitar komet.

Adapun Komet LINEAR ditemukan melalui program Lincoln Laboratory Near Earth Asteroid Research (LINEAR) pada 29 Oktober 2002 dan akan mencapai kecerlangan maksimum 19 Mei 2004 pada jarak 40 juta kilometer dari Bumi. Komet ini bergerak dari arah rasi Pisces melewati Cetus, Eridanus, dan Lepus menuju Canis Mayor. Pada pertengahan April hingga awal Mei, komet ini bisa dilihat pagi hari di arah timur. Setelah itu, komet akan terlihat di arah Barat, setelah matahari terbenam.

Kedua komet tersebut bisa dinikmati pemandangannya selama bulan Mei dengan mata telanjang bila kondisi langit cerah. Memasuki bulan Juni, kedua komet tersebut menjauhi Bumi dan Matahari.
http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1097934390

Pada zaman dahulu kala bangsa yunani menganggap merkurius sebagai dua benda langit yang berbeda. Alasanya, pemunculan planet yang besarnya hampir sam dengan bulan kita itu kadang-kadang berada di sebelah timur dan kadang-kadang sebelah barat. Mereka pun memberi dua nama kepada merkurius, yakni sebutang bintang pagi dengan nama “ Apollon” dan bintang malam dengan nama “Hermes”. Sampai akhirnya mereka menyadari kalau ternyata dua benda langit itu adalah benda yang sama, yakni merkurius.

Merkurius merupakan planet yang terdekat dengan matahari, jarak rata-rata merkurius ke matahari sekitar 58 juta km. planet merkurius ini bisa diibaratkan sebagai sebuah benda yang berdiri di dekat api yang sangat panas di malam yang sangat dingin. Belahan merkurius yang menghadap matahari sangat panas, sementara belahan yang lain membeku. Coba bayangkan kalau seandainya kamu berdiri di sebuah tempat di mana bagian yang satu sangat panas dan bagian lainnya dingin luar biasa. Panas yang diterima merkurius jauh lebih hebat dari yang diterima bumi yang kita pijak ini. Apalagi, planet ini tidak mempunyai selimut udara yang bisa menyimpan panas. Akibatnya sisi yang tidak menghadap matahari menjadi sangat dingin, sekitar -2736,16 derajat celcius.

Di dalam planet ini terdapat kolam-kolam dan kawah-kawah raksasa, jurang yang terjal, pegunungan tinggi serta daratan yang luas. Permukaan di merkurius menyerupai permukaan bumi. Selain itu, mekurius juga menyerupai bulan. Kalau kalian menjejakan kaki di sana, mungkin kalian mengira telah mendarat di bulan. Seperti bulan, planet ini mempunyai kawah-kawah dan kolam-kolam yang terbentuk akibat di tabrak asteroid dan meteorid. Kawah-kawah di merkutius di namai dengan nama-nama kompser, pengarag, dan seniman terkenal. Di antaranya Beethoven, vibaldi, Renoir, dan dickens.

;;